Tahun Baru di Surabaya

Diiringi suasana hujan rintik-rintik sinar dari kembang api yang tersebar di seluruh penjuru kota Surabaya pergantian tahun walaupun di bilang cukup meriah , namun tidak di bisa dipungkiri kemeriahan suasana pergantian tahun 2015 ini tidak semeriah tahun  sebelumnya, mungkin suasana duka dari sebagain warga Surabaya yang mengalami musibah dengan jatuh pesawat AirAsia beberapa hari yang lalu tepat di pengujung bulan Desember, Tahun Baru telah tiba dan kini giliran kita untuk intropeksi diri mungkin apa saja yang telah kita perbuat di tahun sebelumnya dan sebagaai manusia sangat wajar untuk bisa lebih baik di tahun baru ini baik sebagai kwantitas atau kwalitas. Dan yang pasti berubah adalah umur kita yang menurut pandangan saya pasti berkurang, Sebagai hamba Tuhan patut kita renungi selama kita hidup sampai menemukan lagi tahun baru patutlah kita merenungi seberapa besar kontribusi di kehiupan bermasyarakat dalam arti hubungan dengan sesama manusia, juga seberapa besar amal baik kita selama hidup dan apaa saja yang telah kita lanksanakan perimntah Alloh swt dan seberapa besaar kita menjahui larangannya. Dengan datangnya Tahun Baru mari kita berlomba-lomba berbuat baik sesama manusia apalaagi kita hidup di alam yang serba modern ini, Pengaruh budaya yang menurut kita tidak patut kita tiru juga budaya yang memang bisa di terapkan di masyarakat, Tahun baru tidak perlu identik dengan yang namanya pesta yang mungkin sebagain dari masyarakat kita menjalani, seperti berkendara tanpa memperdulikan dengan orang lain juga pesta minum yang di masyarakaat tertentu di anggap biasa, namun semua itu ada suatu hal yang pasti diminta pertanggungjawaabkan di masyarakaat ataupun Tuhan, tinggalah kita bisa memilih satu diantara pilihan yang lain dan itu bisa terjadi di lingkungan anda bermasyarakat 

Bunga Anggrek Segar

Guyuran hujan setiap hari yang terus menerus di Surabaya membuat jalan besar ataupun jalan di kampung merasakan dampak banjir , apalagi mulai jam 3 atau 4 sore mendung tebal meyelimuti kota ini dan yang paling parah beberapa hari yang lalu yang sempat adanya angin kencang walaaupun hanya beberapaa menit saja sudah merobohkan pohon yang ada di pinggir jalan dan bahkan menelan korban jiwa seorang anak sma tertimpa pohon yang roboh. Bulan Desember yang menurut masyarakat di Jawa terjadi gedene sumber atau puncaknya sumber air dan itu sudah terjadi dari tahun ke tahun , Masih ingat sewaktu saya masih berstatus sebagai pekerja di salah satu Toko Bunga di Surabaya , menjelang datangnya Hari Natal hujan terus menerus turun, bahkan dari mulai subuh sampai malam dan untungnya curah hujan tidak tergolong besar alias rintik rintik namun waktunya panjang. Apalagi kalau air laut pasang genagan banjir memerlukan waktu sedikit agak lama karena pompa-pompa bekerja untuk mengalirkan air hujan ke laut agak tersendat. Untungnya Pemimpin kota Surabaya sudah mengantisipasi dengan membuat gorong-gorong serta mengeruk sungai supaya dapat menaampung air hujan lebih banyak. Bulan Desember memang identik dengan hujan dan hari Natal yang di peringati oleh saudara kita dari agama Kristen, Produk yang banyak diminati di momentum ini adalah Parcel, Bunga Anggrek Segar dalam Pot, juga Buket bunga segar dan Bunga Tangan atau Forhand. Kendala yang pasti terjadi di masalah pengiriman karena dengan banyak pemesanan bunga dengan bentuk simpel cukup diantar dengan sepeda motor dan itu untuk mengantisipasi dengan kemancetan, Sebagai Pelayanan di bidang jasa ini kami siap untuk memberikan pelayanan pengiriman bunga untuk momentum Hari Natal dan Tahun Baru